background
background
Friday, 3 January 2025 Artikel

7 Standar Kualitas dalam Label Printing

Membuat label printing harus mempertimbangkan kualitasnya agar sesuai dengan standar. Label yang memiliki standar kualitas akan lebih mudah diterima konsumen. Keuntungan juga bagi pebisnis karena dapat meningkatkan brand awareness. 

Syarat penting bagi label atau stiker produk adalah harus estetik dan informatif. Hasil cetakan yang baik akan menghasilkan produk eye catchy. Maka penting untuk menggunakan jasa cetak profesional karena bisa menjamin hasil cetak sesuai standar.

7 Standar Kualitas Label Printing

Mengukur kualitas suatu label atau stiker produk mengacu pada 7 standar di bawah ini. Standar ini merupakan variabel yang wajib diperhatikan para pebisnis jika ingin produknya tampil lebih baik di pasaran. Berikut 7 standar kualitas label yang perlu Anda ketahui. 

 

1. Bahan Sticker Label Printing

 

Standar kualitas sangat ditentukan oleh pemilihan bahan. Jika bahan yang digunakan memiliki ketahanan baik, dan menunjang hasil cetakan tajam maka sudah memenuhi syarat utama. Berikut beberapa bahan berkualitas yang umum digunakan. 

 

  • Sticker Bontak

 

Sticker Bontak cukup populer dimanfaatkan untuk kemasan produk. Sifat bahannya memiliki daya rekat tinggi, dapat menempel di berbagai jenis permukaan. Cocok untuk semua jenis wadah produk baik makanan maupun lainnya. 

 

  • HVS

 

HVS adalah pilihan paling tepat untuk hasil cetakan yang jelas dan tajam. Sticker HVS lebih murah. Bahan ini cocok untuk bisnis kecil hingga menengah. Kekurangannya, bahan ini mudah rusak oleh kelembaban, air dan suhu ekstrem. 

Umumnya bahan HVS digunakan untuk melabeli produk konsumsi dan kebutuhan sehari-hari. Penggunaannya di dalam ruangan misalnya display supermarket atau minimarket. HVS sangat ekonomis, cocok untuk pebisnis pemula.

 

  • Vinyl

 

Karakteristiknya yang kuat dan tahan terhadap berbagai macam cuaca inilah yang akhirnya membuat vinyl ideal untuk produk yang disimpan di luar ruangan atau keperluan pengiriman. 

Bahan vinyl sangat fleksibel dan tahan lama. Sangat efisien biaya jika Anda menggunakannya sebagai label printing pada produk. Permukaannya tetap terjaga meski terpapar berbagai jenis cairan.

 

  • Transparan

 

Sticker transparan paling ideal untuk membuat label kemasan yang unik. Bahan ini akan memberikan kesan modern karena tampilan yang bersih dan minimalis, tidak menutup warna produk atau kemasan aslinya.

Umumnya digunakan font atau teks warna hitam. Warna ini sangat kontras dengan berbagai warna lainnya sehingga tidak akan mengganggu tampilan produk namun informasi pada stiker dapat terbaca secara jelas.

 

  • Kraft

 

Kraft merupakan bahan berkualitas tinggi yang memberikan sentuhan alami dan ramah lingkungan. Kemasan Anda jadi tampil beda jika menggunakan bahan ini sebagai label printing. Cocok untuk tema retro, hangat dan bersahaja. 

Jenis bahan ini lebih ideal untuk bisnis besar atau yang sudah berkembang. Biaya pengadaannya lebih tinggi dibanding bahan lain seperti HVS namun efektif untuk branding dan promosi.

 

  • Hologram

 

Bahan Hologram menghadirkan efek visual mencolok, menciptakan efek holografis yang menarik perhatian. Kemasan Anda akan tampil modern dan futuristik jika menggunakan stiker hologram sebagai labelnya. 

Tampilannya eksklusif sehingga mendukung branding perusahaan sebagai penyedia kosmetik atau skincare berkelas. Untuk itu terkadang ini juga diaplikasikan pada produk kecantikan lainnya agar terlihat mahal.

 

2. Standar Kualitas Global

 

Syarat kualitas berikutnya adalah memenuhi standar global. Sebuah label printing harus memenuhi beberapa standar berikut ini jika ingin masuk kategori berkualitas dan diakui. 

 

  • ISO 12647

 

Standar ini menilai hasil cetakan yang konsisten dan dapat diulang kembali. variabel penilaiannya mencakup kontrol proses cetak berkaitan dengan toleransi warna, peningkatan nilai tone (dot gain), dan nilai warna CMYK/RGB.

 

  • ISO 9001 

 

Standar kualitas ini mensyaratkan bahwa produksi label memenuhi syarat mutu yang konsisten. Syarat mutu tersebut dipatuhi dan terus ditingkatkan setiap waktu baik dari segi kekuatan bahan, efisiensi, hingga hasil cetakan.

 

  • Pelabelan Barcode dan RFID

 

Pelabelan barcode dan RFID harus memenuhi syarat keakuratan proses identifikasi, inventarisasi dan pelacakan. Jadi bukan hanya aspek estetika melainkan fungsi dari label digital printing itu sendiri. 

 

  • ISO 14001

 

Standar lain yang juga wajib dipatuhi adalah ISO 14001, terkait dengan manajemen lingkungan. Pebisnis harus memastikan setiap produksi label ramah terhadap lingkungan, minim pencemaran, efisien, serta memiliki manfaat sesuai tujuan penggunaannya. 

 

3. Ketahanan Terhadap Faktor Lingkungan

 

Label berkualitas adalah yang tahan terhadap faktor lingkungan. Terutama untuk produk yang sering disimpan di luar ruangan. Berikut beberapa syarat utama yang harus Anda penuhi.

 

  • Tahan Cuaca

 

Stiker harus menggunakan bahan yang tahan terhadap cuaca seperti vinyl atau polyester. Kedua bahan ini memiliki ketahanan tinggi terhadap paparan sinar UV, air, perubahan suhu serta memiliki daya rekat kuat. 

 

  • Lapisan Tahan Gores

 

Lapisan permukaan tahan terhadap goresan. Syarat ini berlaku untuk produk yang disimpan di dalam maupun luar ruangan. Pada proses penyimpanan umumnya produk akan saling bergesekan, jika kualitas label printing rendah maka akan mudah tergores dan rusak. 

Untuk mengantisipasi risiko goresan yang menyebabkan kerusakan ini, umumnya digunakan laminasi sebagai pelapisan khusus. Laminasi ini tidak hanya melindungi dari goresan tetapi juga terhadap cairan dan zat kimia. 

 

  • Perekat Kuat

 

perekat harus kuat, tidak mudah lepas meski dalam kondisi ekstrem. terutama untuk mengantisipasi pada proses pengiriman barang. Salah satu jenis perekat yang direkomendasikan adalah akrilik karena tahan terhadap air serta suhu tinggi. 

 

  • Tinta Tahan Lama

 

Label akan tahan terhadap faktor lingkungan jika dicetak menggunakan tinta berkualitas. Tinta harus tahan lama sehingga cetakan tidak pudar. Salah satu rekomendasi tinta tahan lama adalah tinta berbasis pigmen. 

 

  • Desain yang Tepat

 

Desain label printing juga berkaitan dengan ketahanannya terhadap faktor cuaca dan lingkungan. Hal ini ditentukan oleh pilihan warna, tingkat kekontrasan, pilihan font serta ukuran. 

Anda harus memperhatikan desainnya agar tetap jelas terbaca meski sering terpapar sinar matahari. Warna-warna tegas umumnya dipilih sebagai dasar stiker label sehingga mudah dikenali dan tidak mudah pudar.

 

  • Pengujian Ketahanan

 

Dari semua syarat ketahanan terhadap faktor cuaca di atas, perlu dilakukan pengujian untuk memastikan kualitasnya. Misalnya dengan membasahi menggunakan air, penyimpanan di kondisi luar ruangan, atau mengujinya menggunakan bahan kimia. 

 

4. Kesesuaian Desain dan Branding Produk

 

Kesesuaian desain dan branding menentukan kualitas label printing. Konsumen harus mendapatkan informasi relevan mengenai produk hanya dengan membaca deskripsi pada stiker kemasan. 

Desainnya tidak ambigu, merepresentasikan isi di dalam kemasan. Contoh, produk makanan kaleng, maka stiker labelnya harus mewakili bentuk dan warna yang sesuai. Dengan demikian calon pembeli mendapatkan informasi akurat.

Selain representasi kemasan, mengukur kesesuaian desain bisa dilakukan dengan memperhatikan beberapa hal. Diantaranya adalah kejelasan informasi, di mana teks di bagian luar menggambarkan isi kemasan. 

Teks harus memuat informasi nama produk, komposisi, tanggal expired, dosis, serta informasi terkait pemakaian. Semakin lengkap informasinya, semakin memperkuat keinginan konsumen untuk membeli karena mengharapkan manfaatnya.

Desain dan produk harus sesuai dan punya daya tarik. Penggunaan warna mencerminkan isi kemasan, begitu juga dengan tipografi dan gaya desain. Contoh selai nanas, menggunakan label warna kuning dan gambar buah nanas.

Konsistensi merek harus tercermin dari label printing yang digunakan. Termasuk penggunaan logo dan gaya font. Konsistensi ini membantu branding perusahaan sehingga mendapatkan kepercayaan konsumen.

Selain merek, konsistensi bahan, bentuk serta ukuran kemasan juga perlu diperhatikan. Konsumen akan lebih mengenali dari tampilan kemasan sebelum membaca deskripsi label. Maka sebaiknya label tidak membuat kemasan tertutup.

 

5. Bentuk stiker

 

Standar kualitas label printing juga ditentukan oleh bentuk stiker. Bisa mencoba persegi, oval, bulat, persegi panjang, dll. Penentuannya bebas asal memenuhi syarat fungsionalitas serta daya tarik visual.

Bentuk persegi dan persegi panjang sering digunakan karena mudah diproduksi serta cocok untuk berbagai produk. Bentuk yang sangat umum ini paling efektif untuk mencantumkan informasi secara lengkap mengenai produk.

Bulat atau oval memberikan tampilan unik dan menarik sehingga memenuhi aspek estetika. Bentuk ini sering dimanfaatkan untuk produk kosmetik dan makanan yang lebih mengedepankan kesan elegan kepada konsumen. 

Anda juga dapat memesan label printing bentuk custom menyesuaikan bentuk serta ukuran logo perusahaan. Ini akan memberikan identitas yang kuat sehingga mendukung proses branding serta promosi secara eksklusif. 

Ukuran ideal, sesuai dengan ukuran kemasan. Jika terlalu besar, kesannya kurang efisien dan menutup permukaan produk namun jika terlalu kecil bisa mengurangi fungsionalitasnya. Jadi buat kompak saja.

Desain bebas asal tetap mempertimbangkan kontras, tipografi serta tata letak. Masing-masing informasi harus terstruktur sehingga mudah dibaca konsumen. Misalnya seperti penggunaan tanggal kadaluarsa, nama produk, petunjuk penggunaan, dan komposisi bahan.

 

6. Resolusi dan Format File

 

Resolusi dan format file juga berkontribusi langsung terhadap standar kualitas label printing. Resolusi harus menghasilkan cetakan yang dapat dibaca dengan jelas oleh konsumen. Sangat direkomendasikan menggunakan resolusi tinggi minimal DPI 300. 

Resolusi 300 DPI (Dots Per Inch) menghasilkan gambar dan teks yang tajam dan jelas. Umumnya resolusi ini didapat dari media kertas dengan mesin offset dan mesin digital.

Opsi lain selain 300 DPI adalah 180-200 DPI. Resolusi sebesar ini sering juga dimanfaatkan untuk mencetak stiker meski biasanya digunakan untuk format besar. Agar penentuannya tepat, Anda bisa langsung berkonsultasi dengan jasa cetak. 

Format file yang direkomendasikan diantaranya adalah PDF (Portable Document Format). Kualitas gambar dan teks bisa terlihat menonjol dengan format ini. Selain itu juga mendukung elemen desain seperti teks, gambar, serta grafik vektor.

Label printing juga dapat dibuat menggunakan format TIFF (Tagged Image File Format). TIFF mempertahankan detail serta warna sehingga tetap berkualitas. Jadi cocok diaplikasikan untuk gambar yang tidak dikompres.

Formal file EPS (Encapsulated PostScript) juga bisa digunakan sebagai alternatif. EPS sering digunakan untuk grafik vektor serta ilustrasi yang memungkinkan gambar diperbesar tanpa mengurangi kualitas. Logo dan desain yang butuh ketajaman tinggi bisa memakai EPS.

Label printing dengan format file AI (Adobe Illustrator) juga bisa dimanfaatkan. Format AI sangat mendukung desain vector dan memungkinkan pengeditan lebih mudah tanpa menurunkan kualitas. 

Selain itu, bisa juga menggunakan format JPEG untuk label ini. Meski merupakan format kompresi namun tetap dapat digunakan untuk cetakan berkualitas jika disertai dengan pengaturan kualitas tinggi. 

 

7. Kepatuhan Terhadap Regulasi

 

Standar lain yang harus dipenuhi label printing adalah kepatuhan terhadap peraturan yang ditetapkan oleh OSHA. Standar kualitas harus sesuai dengan peraturan OSHA (Occupational Safety and Health Administration), dengan kriteria sebagai berikut:

 

  • Signal Words

 

Stiker pada kemasan harus mencantumkan sinyal seperti “Danger” atau “Caution” untuk menunjukkan bahaya. Misalnya anjuran untuk menjauhkan produk dari jangkauan anak-anak, dengan tulisan yang jelas. 

 

  • Color Codes

 

Penggunaan kode warna harus konsisten dan umumnya mengikuti common sense. Misalnya, merah untuk bahaya api atau kebakaran, kuning untuk peringatan umum. Konsumen akan sangat terbantu dengan pengenalan cepat seperti ini.

 

  • Pictograms

 

Label printing harus mencakup piktogram relevan untuk memberi gambaran bahaya. Contoh simbol api untuk bahan mudah terbakar, simbol tengkorak untuk bahan beracun. Penggunaannya dapat disesuaikan standar GHS (Globally Harmonized System).

 

  • Legible Fonts

 

Ukuran teks harus besar. Tujuannya untuk memastikan informasi terbaca dengan jelas dari jarak wajar. Pilihan font tidak berlebihan namun tetap mengandung unsur estetik.

 

  • Safety Data Sheets (SDS)

 

Setiap bahan kimia harus disertai dengan Safety Data Sheets sebagai informasi rinci tentang bahaya dan tindakan pencegahan. Merujuk ke SDS yang relevan, sehingga konsumen dapat melakukan antisipasi terhadap efek perlakuan atau penggunaan produk.

 

  • Chemical Inventory

 

Perusahaan wajib memiliki inventaris bahan kimia lengkap dan memastikan semua bahan diberi label dengan benar. Pelabelannya menyesuaikan standar OSHA yang berlaku global sehingga diakui secara luas. 

 

  • Employee Training

 

Selain mengikuti ketentuan dalam pelabelan, perusahaan harus memastikan bahwa setiap karyawan sudah terlatih. Karyawan memahami cara membaca label serta SDS sehingga dapat melakukan pencegahan terhadap risiko-risiko yang mungkin terjadi. 

Kesimpulan

Label printing yang digunakan untuk produk makanan maupun jenis komoditi lainnya harus memenuhi standar kualitas. Hal ini menunjukkan perusahaan kredibel dan memiliki komitmen untuk memberikan pengalaman terbaik bagi konsumen. 

Standar kualitas dapat dilihat dari pemilihan bahan, standar global, ketahanan terhadap faktor lingkungan, kesesuaian desain dengan jenis produk, bentuk, resolusi, format file serta kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku. 

Pelabelan harus mengikuti standar kualitas ISO karena ini akan meningkatkan kepercayaan publik. Perusahaan jadi lebih mudah melakukan promosi karena produk memiliki identitas sah dan terpercaya.

Perusahaan harus memenuhi semua syarat standar agar mampu bersaing di pasaran. Proses branding lebih mudah, promosi efektif, proses penjualan efisien dan mendatangkan keuntungan signifikan hanya dari stiker berkualitas. 

Untuk mendapatkan kualitas tersebut, hubungi PT. Kahar Duta Sarana di 021-8711-26 atau cek langsung info terbarunya di website KDS Label. Konsultasikan kebutuhan pembuatan label printing Anda bersama tim berpengalaman di sini.

Kahar Duta Sarana

Alamat : Jl. Raya Poncol Susukan No.10, RT.1/RW.7, Ciracas, Pasar Rebo, East Jakarta City, Jakarta 13750

Telephone / WhatsAPP : 021-8711-266 / +62 811-1766-900

Email: e-sales@kahar.co.id

Website : https://kdslabel.co.id/

FAQ

 

1. Apa saja standar kualitas label printing?

 

Pemilihan bahan sesuai kebutuhan, mengikuti standar global, memiliki ketahanan terhadap faktor lingkungan, menjamin kesesuaian desain dengan jenis produk, bentuk estetik dan fungsional, resolusi tingkat tinggi serta format file yang mendukung, serta kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku salah satunya peraturan OSHA.

 

2. Bagaimana kriteria label yang sesuai dengan standar global?

 

Sesuai dengan ISO 12647, ISO 9001, Pelabelan Barcode dan RFID, ISO 14001 yang semuanya mengedepankan kualitas serta keamanan.

 

3. Bagaimana bentuk stiker yang sesuai dengan standar kualitas?

 

Bentuk persegi, persegi panjang, oval, bulat, maupun custom sesuai representasi produk sehingga tidak hanya estetik tapi dapat memuat informasi secara lengkap.

 

show-images-about-6

Meningkatkan level kehidupan - inilah KDS sebenarnya dan tujuan yang kami lakukan selama ini. Kami menempatkan diri kami untuk selalu meningkatkan kemampuan kami. Secara bersama-sama, keseluruh bisnis Label, dengan antusiasme untuk melahirkan ide baru.

show-images-about-6
banner

Kahar Duta Sarana Group

Selengkapnya

One Stop Solutions adalah kunci dari segalanya. KDS mampu memberikan dan mensupport bisnis anda dengan solusi terbaik dan dapat terkustomisasi sesuai kebutuhan dan keinginan agar bisnis anda dapat tumbuh dan berkembang lebih cepat dari biasanya.