background
background
Monday, 24 February 2025 Artikel

15 Cara Membuat Label Produk yang Profesional

Label produk yang menarik dapat meningkatkan daya tarik suatu produk di mata calon konsumen. Oleh karena itu, proses pembuatan label harus diperhatikan dengan serius.

Label berfungsi sebagai identitas produk, sehingga memudahkan konsumen untuk mengenali dan memahami produk tersebut.

Melalui label, konsumen akan mendapatkan informasi yang jelas dan akurat mengenai isi produk, seperti bahan baku, tahun pembuatan, tanggal kedaluwarsa, kandungan gizi, dan informasi penting lainnya.

Inilah 15 Cara Membuat Label Produk yang Profesional dan Menarik

Label produk adalah bagian penting dari suatu produk yang memuat informasi berupa teks atau gambar untuk memberikan keterangan kepada konsumen. Informasi yang disampaikan melalui label dapat berupa logo, merek dagang (brand), kualitas produk, legalitas, kode produksi, dan berbagai informasi penting lainnya.

Contoh label yang sering ditemui dapat ditemukan pada produk makanan, minuman, kerajinan tangan, dan berbagai jenis produk lainnya.

Untuk mengembangkan produk agar lebih menarik di mata konsumen, penting memahami cara membuat desain label yang efektif dan profesional. Berikut adalah langkah-langkah membuat label produk yang profesional:

1. Tentukan Tujuan dan Sifat Produk

Langkah pertama adalah membuat desain label profesional dengan memahami tujuan dan karakteristik produk. Beberapa pertimbangan dalam menentukan tujuan dan sifat produk adalah sebagai berikut:

  • Target Pasar: Langkah pertama yang harus dilakukan sebelum memulai merancang label produk adalah memahami siapa target pasar yang dituju. Tentukan target konsumen, apakah untuk anak-anak, remaja, dewasa, lansia atau segmen lainnya. Pertimbangkan pula faktor seperti jenis kelamin, usia, minat dan preferensi. Hal ini akan membantu memilih gaya desain yang cocok sesuai kebutuhan dan preferensi mereka.
  • Kategori Produk: Tentukan kategori produk, apakah termasuk makanan, minuman, produk kecantikan, pakaian atau kategori lainnya. Karena setiap kategori mempunyai karakteristik desain berbeda.
  • Nilai Unik Produk: Buatlah produk yang berbeda dari produk kompetitor yang serupa. Produk yang memiliki keunggulan harus ditekankan dalam desain label. Contohnya adalah kemasan anti tumpah atau kemasan tidak mudah rusak.

2. Pilih Software yang Tepat

Langkah selanjutnya adalah memilih software yang tepat untuk mendesain label produk. Saat ini tersedia berbagai pilihan software grafis, seperti CorelDraw, Adobe InDesign, Xara Designer Pro, Microsoft Publisher, Adobe Illustrator, dan masih banyak lagi.

Disarankan untuk menggunakan aplikasi yang aman, sesuai kebutuhan, dan mudah dioperasikan. Dengan memilih software yang tepat, proses desain akan lebih efisien dan hasilnya pun lebih optimal.

3. Mempertimbangkan Pilihan Warna dan Tipografi

Hal berikutnya yang penting untuk diperhatikan ketika membuat label adalah terkait pemilihan warna. Warna ini dapat mempengaruhi target audiens yang memilih produk.

Warna dapat mempengaruhi persepsi dan emosi konsumen. Contohnya warna coklat sering digunakan untuk produk organik atau alami.

Kemudian warna merah sering dikaitkan untuk produk yang berenergi. Sehingga penting memilih warna sesuai karakteristik produk.

Selain pemilihan warna yang tepat untuk label produk, perhatikan pula warna kemasannya. Pilihlah perpaduan warna tepat yang dapat membuat kemasan semakin menarik. Apabila merasa bingung saat menentukan pilihan warna label yang cocok, maka dapat menggunakan situs online sebagai bantuan untuk mendapatkan inspirasi.

Pemilihan tipografi yang mudah dibaca dan sesuai merek juga menjadi pertimbangan berikutnya dalam membuat label produk. Gaya dan ukuran huruf harus diperhatikan agar menambah nilai estetika dan memberikan informasi yang jelas.

4. Tipe Huruf dan Bentuk Label

Cara membuat label produk yang profesional berikutnya adalah memakai huruf yang sesuai. Jangan sampai memakai huruf rumit yang membuat orang tak mengetahui atau mengenal produk yang terdapat di dalam label tersebut.

Pemilihan jenis huruf dalam label memang bebas sesuai keinginan, namun usahakan memakai huruf yang mudah dibaca. Pada umumnya huruf yang sering digunakan adalah Arial atau Times New Roman.

Tipografi yang jelas dalam desain label untuk memastikan informasi produk dapat dibaca oleh konsumen dengan mudah. Sehingga antara huruf dan latar belakang harus menggunakan warna yang kontras.

Hal yang membawa pengaruh besar pada kemasan produk salah satunya adalah bentuk dari label. Maka dari itu, pakailah bentuk sesuai dengan produk yang dihasilkan bisnis.

Bentuk label umumnya adalah kotak, bulat spiral dan lain sebagainya. Apabila menghendaki bentuk yang unik, pertimbangkan membuat label yang cocok dengan bentuk produk.

5. Nama Produk dan Perusahaan

Nama produk dan perusahaan menjadi aspek yang tak boleh ketinggalan ketika mendesain label produk. Kemudian nama produk dan juga perusahaan akan menjadi petunjuk bagi konsumen untuk mengenali produk.

Sehingga penting untuk selalu konsisten pada label produk. Dengan demikian, saat mengganti label pun konsumen tidak akan kebingungan.

Untuk beberapa tulisan di label tidak masalah hanya benar-benar terbaca dari dekat, akan tetapi untuk nama perusahaan atau merek harus terlihat secara jelas. Ini penting supaya produk terlihat menonjol, apalagi jika ada di rak-rak toko.

Label yang terbaca dari jarak jauh memiliki peran seolah-olah sedang memanggil dan menarik konsumen untuk datang.

6. Bahan Pembuatan Label

Selanjutnya pilih bahan label yang sudah umum digunakan. Misalnya label dengan warna cream, putih, perak atau foil emas.

Desain label produk seperti itu akan lebih menonjol. Konsumen pun akan lebih mudah mengenali produk tersebut.

7. Ukuran Label

Ukuran label menjadi hal yang tak kalah penting agar terlihat cocok dan proporsional dengan kemasan produk. Sehingga label jangan terlalu kecil atau besar, namun tetap mudah dibaca atau dilihat oleh konsumen.

Beberapa bentuk dan ukuran label yang umumnya digunakan di pasaran adalah:

  • Lingkaran dengan diameter mulai dari 5 cm, 7 cm dan 10 cm.
  • Persegi panjang berukuran 12 cm x 8 cm, 9 cm x 6 cm dan 6 cm x 4 cm.
  • Persegi dengan ukuran 5cm x 5 cm, 7 cm x 7 cm dan 10 cm x 10 cm.

8. Grafis Menarik

Selain warna dan ukuran, hal yang perlu diperhatikan saat membuat label adalah grafis menarik. Label membutuhkan grafis untuk menarik perhatian dan minat konsumen.

Terlebih lagi untuk produk makanan anak-anak. Untuk makanan pedas dapat disertakan ilustrasi gambar cabai merah atau api dengan warna menyala.

Kombinasi antara warna dan gambar menarik akan membuat konsumen tertarik dan akhirnya membeli produk tersebut.

Grafis atau gambar yang menarik juga dapat meningkatkan nilai estetika dari label produk. Maka, pilihlah grafis yang mempunyai resolusi tinggi agar hasil cetakan berkualitas.

9. Tampilkan Logo dan Merek

Jangan lupa menambahkan logo dan merek saat mendesain label produk sebagai salah satu alat untuk branding. Pastikan Logo dan merek tersebut terlihat  jelas.

Logo merupakan identitas merek dan penempatannya harus di posisi terbaik dalam desain label. Sebaiknya menggunakan brand identity yang konsisten di setiap aspeknya, termasuk untuk logo, warna atau yang lainnya.

Logo produk dapat mencerminkan merek produk atau brand terhadap konsumen yang ditargetkan. Apabila logonya besar disertai warna lembut dapat mencerminkan bahwa produk ingin merangkul konsumen secara tenang, akan tetapi tetap konsisten.

Produk dan kemasan sewaktu-waktu dapat berubah, namun merek dan logo akan tetap menjadi elemen desain yang konsisten. Sehingga keduanya dapat saling melengkapi.

10. Sertakan Informasi Penting Terkait Produk

Di dalam label produk harus mencakup informasi terkait produk. Namun pastikan desainnya mematuhi seluruh peraturan hukum yang berlaku.

Terutama untuk informasi seputar bahan, instruksi penggunaan, informasi gizi, tanggal kadaluarsa dan label organik atau halal. Informasi penting dalam label dapat menjelaskan fungsi dan bagaimana produk tersebut dapat membantu konsumen.

Apabila terlalu banyak informasi, maka label cenderung membingungkan. Kemudian pastikan informasi tersebut mudah dibaca dan ditemukan konsumen.

11. Simplicity is Key

Usahakan membuat label yang sederhana namun tetap efektif. Karena desain yang rumit atau berlebihan akan membuat produk terlihat kurang profesional.

Jika terlalu banyak informasi dapat membuat label tampak berantakan dan kurang menarik bagi konsumen. Pilihlah desain yang simpel, jelas dan mudah dibaca sehingga menarik perhatian untuk segmen konsumen yang ditargetkan.

12. Kembangkan Keunikan dan Kreativitas

Supaya produk terlihat lebih menonjol di rak toko, bisa mengembangkan elemen desain seperti grafis, ilustrasi atau gambar yang bisa menambah daya tarik secara visual. Pakailah gambar atau ilustrasi yang lebih menarik dan warna-warna cerah.

Misalnya saja untuk produk minuman kopi, maka bisa menggunakan desain gambar hati. Hal ini menandakan bahwa kita peduli dan cinta kepada konsumen dengan merepresentasikan hal tersebut pada label.

Apabila label memiliki filosofi baik, artinya kita juga peduli dengan produk yang dijual.

13. Lakukan Uji Coba

Sebaiknya melakukan uji coba terlebih dahulu sebelum mencetak label dalam jumlah besar. Uji coba terhadap desain label ini bisa dilakukan pada kelompok kecil konsumen agar mendapatkan feedback atau umpan balik.

Hal ini dapat membantu memastikan bahwa rancangan desain sudah efektif dan bisa menarik perhatian calon konsumen. Apabila terdapat feedback dari konsumen seperti tulisan terlalu besar, slogan kurang menarik atau warna bisa lebih variatif, maka dapat langsung menyesuaikan kembali dengan editing ulang label.

Selain itu, coba tawarkan ke target konsumen secara langsung agar dapat mengetahui respon mereka terhadap produk, apakah benar-benar tertarik berkat labelnya atau justru sebaliknya.

14. Peninjauan Desain Secara Berkala

Desain label sebuah produk bersifat tidak tetap dan dapat berubah-ubah. Perubahan tersebut dilakukan supaya tetap relevan dengan tren desain terbaru atau perkembangan pasar.

Selain itu, konsumen seringkali tertarik dengan produk dan kemasan yang memuat filosofi atau identitas tertentu. Sehingga dalam proses mendesain label jangan terlalu kaku.

Pemakaian kata-kata cerdas atau ilustrasi lucu dalam produk dapat menjadi sesuatu hal yang menarik konsumen untuk membeli.

15. Perhatikan Kualitas Cetak

Untuk mendapatkan label produk berkualitas tinggi, maka pilihlah jasa cetak terbaik. Sebab, kualitas cetakan yang baik mampu meningkatkan kesan profesional. Selain itu, produk dapat bersaing di pasaran.

Tidak semua label kemasan dicetak sama, karena harus menyesuaikan dengan produk yang ditawarkan. Mulai dari ingin tampilan yang seperti apa dan dimana, serta seperti apa lingkungan penyimpanannya.

Jika produk disimpan di lemari pendingin atau sering terkena air, sebaiknya menggunakan label dengan bahan anti air. Sebaliknya, apabila produk yang isinya menarik dan perlu ditonjolkan, maka pilih bahan yang dapat membantu meningkatkan penampilan produk.

Misalnya dengan memilih bahan semi-transparan namun tak mudah terkelupas.

Jenis-Jenis Label

Fungsi label pada umumnya sama untuk setiap produk. Namun label kemasan mempunyai jenis yang berbeda-beda, berikut diantaranya:

1. Label Merek

Label merek adalah tulisan atau logo yang mewakili identitas sebuah produk. Penempatannya dapat disesuaikan dengan jenis produk, baik di bagian luar maupun di bagian tertentu yang lebih tersembunyi.

Fungsi utama label merek adalah sebagai identitas perusahaan dan sebagai pembeda antara satu merek dengan merek lainnya. Kehadiran label ini membuat brand lebih jelas dan mudah dikenali oleh konsumen.

Pada produk seperti tas atau pakaian, label merek sering ditempatkan di bagian terdalam atau tersembunyi. Penempatan ini menjadi penanda kualitas dan keaslian produk, sehingga konsumen dapat membedakan produk original dengan produk tiruan (KW).

2. Label Produk 

Label produk berisi informasi yang lengkap yang mencakup produk tersebut. Penempatannya menjadi satu dengan label merek, namun ada pula yang diletakkan di tempat yang berbeda.

Contohnya untuk kemasan susu, label produk terdapat di bagian belakang, sedangkan label merek di depan. Label ini menginfokan secara rinci mengenai bahan baku, tanggal pembuatan, tanggal kadaluarsa, negara tempat dibuatnya dan berbagai informasi lainnya.

Untuk produk yang dikonsumsi, biasanya isi label cukup panjang. Hal ini karena harus memuat informasi yang lengkap. Seperti makanan, minuman, obat-obatan dan alat kosmetik.

Kebijakan di setiap negara berbeda mengenai label produk. Di Indonesia, untuk produk yang dianggap aman apabila telah memiliki sertifikasi MUI dan BPOM.

3. Label Deskriptif

Label deskriptif ini menjelaskan info tambahan terkait produk tertentu. Contohnya terdapat info tambahan pada makanan seperti 'Tanpa Bahan Pengawet'. Kemudian untuk berbagai produk yang lainnya 'Dibuat 100% dari bahan alami/organik'.

Untuk beberapa label pakaian, biasanya juga sering dijumpai label deskriptif. Label ini biasanya berisi tentang petunjuk perawatan, yakni cara mencuci, mengeringkan, menyetrika hingga penyimpanannya.

4. Label Tingkat

Terakhir terdapat label tingkat untuk menunjukkan tingkatan produk. Namun tidak semua produk yang dijual memakai jenis label tingkat.

Biasanya penggunaannya hanya untuk industri fashion atau barang yang dapat dipakai. Seperti kaos atau kemeja, maka akan ada ukuran mulai XS, S, M, L, XL, XXL dan seterusnya.

Sementara itu untuk ukuran celana mulai 26, 27,28 dan seterusnya. Fungsi dari label tingkat ini untuk memudahkan konsumen ketika mencari ukuran produk yang pas.

Fungsi Label

Label tidak hanya berfungsi memberikan informasi untuk setiap produk saja. Namun dapat berfungsi sebagai iklan atau branding suatu produk.

Berikut ini beberapa fungsi dari label produk yang penting untuk diketahui:

1. Mempromosikan Produk

Manfaat utama label adalah sebagai media promosi produk melalui desain gambar yang menarik atau kata-kata yang kreatif. Label dengan visual yang unik dapat menarik perhatian konsumen dan mendorong minat beli.

Selain itu, label juga berfungsi sebagai ciri khas yang membedakan produk atau brand dari kompetitor, sehingga lebih mudah dikenali dan diingat oleh konsumen.

2. Menggambarkan Segala Hal Tentang Produk

Label dapat menggambarkan beragam hal tentang produk yang dijual. Karena dalam label akan memberikan informasi banyak terkait siapa yang membuatnya, dimana pembuatannya hingga waktu produk tersebut dibuat.

Selain itu, label juga berguna untuk menjelaskan mengenai bagaimana cara memakai produk. Dengan Demikian, konsumen yang membeli produk tersebut memahami cara menggunakan produk yang dibelinya secara nyaman dan aman dengan membaca label yang tertera.

3. Mengidentifikasi Brand atau Produk

Label berfungsi sebagai identitas produk yang membedakannya dari produk lain. Tanpa label, konsumen akan kesulitan mengenali dan membedakan satu produk dengan produk lainnya.

Hal ini dapat membuat mereka harus mencari secara detail untuk menemukan produk yang diinginkan. Dengan adanya label, proses mengenali produk menjadi lebih mudah dan efisien.

4. Menentukan Kelas Produk

Fungsi berikutnya dari label produk adalah menentukan kelas dari produk tersebut. Bahkan produsen dapat menargetkan barang tersebut diproduksi untuk siapa.

Misalnya saja untuk pembuatan produk fashion maka produsen mencantumkan ukuran baju yang dijual. Label juga berfungsi untuk menentukan kelas produk, untuk jenis dan kategori produk berdasarkan karakteristiknya.

Adanya kelas produk membantu konsumen untuk memahami produk yang dicari. Kemudian untuk produsen dapat membantu untuk memasarkan produk.

5. Sebagai Sarana Berkomunikasi dengan Pelanggan

Label dapat menjadi salah satu sarana untuk berkomunikasi dengan konsumen. Karena tidak semua pembeli memahami seluk beluk produk yang dijual. Namun berkat label, konsumen dapat mengetahui hal penting yang tak diketahui secara fisik atau kasat mata.

Adanya label cukup menguntungkan bagi para penjual karena tak perlu bertemu langsung dengan para pelanggan untuk memberikan penjelasan berbagai hal terkait produk yang mereka jual. Banyaknya fungsi dari label produk, tak heran jika para produsen produk atau perusahaan yang berlomba-lomba untuk membuat label profesional dan menarik.

Tujuan Pemberian Label Produk

Adapun tujuan pemberian label produk diantaranya adalah:

  • Memberikan informasi isi produk dengan praktis tanpa harus membuka kemasan.
  • Sebagai sarana komunikasi produsen ke konsumen terkait hal-hal yang perlu konsumen ketahui, seperti informasi bahan-bahan produk, nutrisi, tanggal pembuatan, kadaluarsa dan yang lainnya.
  • Sebagai sarana iklan atau branding bagi para produsen atau perusahaan. Memberikan petunjuk kepada para konsumen agar mendapatkan manfaat secara maksimal dari produk tersebut.
  • Memberikan rasa aman kepada para konsumen.

 

Ketentuan dan Peraturan Label Produk

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 69 tahun 1999, yakni tentang label dan iklan pangan serta berat bersih atau isi bersih untuk label setidaknya memuat nama produk dan nama serta alamat pihak yang memproduksi atau memasukkan produk ke wilayah Indonesia. Berikut beberapa informasi yang wajib masuk di dalam label untuk produk pangan.

1. Nama Produk

Untuk setiap produk pangan harus mencantumkan nama produk. Nama produk ini akan memberikan keterangan tentang identitas produk pangan.

Kemudian menunjukkan keadaan dan sifat produk yang sebenarnya. Produk pangan yang telah masuk SNI atau Standar Nasional Indonesia untuk penggunaan nama produk bersifat wajib.

2. Keterangan Bahan yang Digunakan

Berikutnya untuk keterangan bahan yang dipakai diurutkan dari yang paling banyak dipakai. Kecuali untuk mineral, vitamin dan zat penambah gizi yang lain.

Bahan tambahan atau pengawet di dalam produk juga harus dicantumkan. Kemudian pernyataan tentang bahan yang ditambahkan, difortifikasi, diperkaya juga harus tercantum selama itu memang benar-benar dilakukan saat proses produksi.

3. Komposisi dan Nilai Gizi

Label menunjukkan informasi gizi secara umum yang tercantum dalam produk minuman atau makanan. Seperti kadar air, kadar lemak, kadar protein, mineral dan vitamin.

4. Berat Bersih

Netto atau berat bersih menjelaskan tentang berat bersih produk pangan di dalam kemasan. Penulisan berat bersih ini dapat ditulis dengan menggunakan satuan berikut:

  • Apabila produk berbentuk padat maka dapat menggunakan satuan kg atau kilogram, gr atau gram dan mg atau miligram.
  • Jika produk bentuk cair, pencetakannya bisa dengan memakai satuan ml atau mililiter dan l atau liter.
  • Kemudian bila bentuk produk semi padat, maka ditulis menggunakan satuan miligram (mg), kilogram (kg),  gram (g), liter (l) dan mililiter (ml).

5. Nama dan Alamat Pabrik

Nama dan alamat pabrik pada label berisi keterangan nama dan alamat dari pihak yang memproduksi, memasukkan serta mengedarkan pangan tersebut ke wilayah Indonesia. Untuk nama kota, kode pos dan Indonesia dapat dicantumkan di bagian utama label. Sementara itu, nama dan alamat dicantumkan bagian informasi.

6. Tanggal Kadaluarsa Pangan

Keterangan kadaluarsa setiap produk pangan tercantum pada label pangan. Kadualarsa merupakan batas akhir pangan tersebut dijamin mutunya sepanjang cara penyimpanannya mengikuti petunjuk yang produsen berikan.

Keterangan kadaluarsa penulisannya terpisah dengan 'Baik Digunakan Sebelum', lalu disertai petunjuk tempat pencantuman tanggal kadaluarsa tersebut.

7. Nomor Pendaftaran Pangan

Pada label pangan dalam hal peredaran pangan, wajib mencantumkan nomor pendaftaran pangan. Tanda yang diberikan untuk produk pangan yang diproduksi, baik itu di dalam negeri maupun produk yang masuk ke wilayah Indonesia adalah menggunakan tanda MD.

Tanda MD ini untuk pangan olahan yang produksinya berada di dalam negeri. Sedangkan untuk pangan olahan yang masuk ke wilayah Indonesia Menggunakan tanda ML.

8. Kode Produksi Pangan

Untuk kode produksi pangan yaitu kode yang memberikan penjelasan terkait riwayat produk pangan dengan proses produksi di waktu dan kondisi yang sama. Kodenya disertai dengan tanggal produksi.

Penulisan tanggal produksi yang dimaksud mulai dari tanggal, bulan dan juga tahun pangan tersebut diolah.

9. Penyajian dan Penyimpanan Pangan

Keterangan yang mencakup penggunaan dan petunjuk penyimpanan dicantumkan pada label pangan olahan yang membutuhkan penyiapan sebelum digunakan atau disajikan.

Selain itu, penyimpanan sesudah kemasan tersebut dibuka juga harus tercantum di kemasan label yang tak mungkin dikonsumsi dalam sekali makan. Lalu untuk pangan yang membutuhkan saran penggunaan atau saran penyajian bisa mencantumkan gambar bahan pangan lain yang relevan atau sesuai. Selain itu, dapat menyertakan tulisan 'Saran Penyajian'.

Penyedia Cetak Label Produk Terbaik

Saat ini persaingan dunia bisnis semakin kompetitif, sehingga harus mampu memberikan produk dan layanan berkualitas tinggi. Label produk menjadi salah satu elemen vital yang tak bisa luput dari perhatian.

Karena elemen yang satu ini menjadi kunci sukses untuk meningkatkan efisiensi operasional, meningkatkan brand awareness dan melindungi integritas produk.

PT Kahar Duta Sarana (KDS) merupakan perusahaan yang berfokus menyediakan solusi Label dan Auto ID terbaik di tanah air. KDS telah tersertifikasi ISO 9001, ini membuktikan komitmen perusahaan terhadap manajemen mutu yang prima.

Perusahaan didirikan oleh H. Koendjono Harjadi tanggal 16 Februari 1979. Kemudian telah mempunyai 400 karyawan lebih dan dikelola murni oleh swasta.

Awal mula KDS didirikan dari sebuah misi menjadi perusahaan profesional dan berkompeten, lalu tumbuh pesat menjadi perusahaan yang mampu menghadirkan produk dalam bidang Label dan Auto ID berkualitas tinggi. Grup perusahaan ini mempunyai beragam fokus bisnis mulai dari Enterprise Solution, Industrial Solutions, Retail Solutions hingga Property Development.

Owner KDS adalah Seno Prabowo K, lokasi perusahaan ini tepatnya di Jl. Raya Poncol Susukan Nomor 10 RT 1/RW 7, Kecamatan Ciracas, Pasar Rebo, East Jakarta City, Jakarta 13750 telepon 021-8711-266.

Keunggulan Label Produk KDS

Cetak label di KDS menawarkan sejumlah keunggulan, antara lain:

1. Kualitas Terbaik

KDS sudah berpengalaman selama puluhan tahun sehingga telah membuktikan kemampuannya dalam hal produksi label berkualitas tinggi. Pengalaman luas ini memungkinkan KDS menguasai teknik produksi dengan hasil terbaik.

Meliputi daya tahan, kualitas cetak hingga tampilan visual yang unggul. Selain itu, perusahaan juga menggunakan bahan berkualitas untuk setiap produksinya.

Mulai dari material berkualitas tinggi dan lapisan pelindung. Seluruh komponen telah melalui seleksi ketat untuk memastikan hasil akhir yang optimal dan memuaskan.

Bahan yang tersedia menawarkan keberagaman pilihan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Mulai dari bahan kertas, plastik transparan hingga vinyl.

2. Desain Profesional dan Menarik

Selain menyediakan beragam pilihan bahan dan cetakan berkualitas, KDS juga menawarkan layanan desain label produk yang membantu konsumen menciptakan tampilan yang profesional dan menarik. Didukung oleh tim desain berpengalaman, KDS siap mengembangkan konsep desain terbaik yang sesuai dengan target pasar dan identitas merek pelanggan, sehingga dapat meningkatkan daya tarik dan nilai jual produk.

Desainer KDS memahami setiap kebutuhan dan preferensi pelanggan melalui konsultasi intensif, kemudian mengaplikasikannya ke dalam desain label yang kreatif, unik, dan sesuai dengan tujuan bisnis.

Pelanggan juga memiliki kesempatan untuk memberikan masukan dan melakukan revisi selama proses desain, sehingga hasil akhir label benar-benar mencerminkan visi dan karakter produk mereka.

Menariknya, KDS menawarkan layanan konsultasi desain secara gratis, memastikan pelanggan mendapatkan solusi terbaik untuk kebutuhan label produk mereka.

3. Proses Pemesanan Cepat dan Mudah

Efisiensi proses pemesanan menjadi salah satu hal yang penting bagi para pelanggan. Maka dari itu, KDS merancang sistem pemesanan yang user friendly secara online.

Melalui platform digital ini, pelanggan dengan cepat dapat mengunggah berbagai desain label dan memilih spesifikasi yang dikehendaki Bahkan akses ini gratis tanpa perlu melakukan pembayaran.

Selanjutnya tim KDS akan memproses pesanan dengan cepat dan memberikan konfirmasi kepada pelanggan secara realtime. Pelanggan pun tinggal menunggu produk jadi dengan tenang tanpa khawatir melalui proses pemesanan yang rumit.

Kecepatan dan kemudahan dalam pemesanan ini menjadi salah satu keunggulan KDS dalam melayani kebutuhan label untuk para pelanggan.

4. Pengiriman Tepat Waktu

PT Kahar Duta Sarana juga memastikan bahwa pengiriman label dilakukan dengan cepat dan tepat waktu kepada para pelanggan. KDS mempunyai jaringan pengiriman luas, yakni mencakup seluruh wilayah di Indonesia.

Hal ini berkat kemitraan strategis sehingga memiliki banyak mitra logistik terpercaya. KDS bekerja dengan cermat pada saat mengatur logistik pengiriman.

Produk dapat sampai sesuai jadwal yang dijanjikan ke tangan pelanggan. Para pelanggan dapat melacak status pengiriman melalui sistem pelacakan online yang disediakan KDS secara real time.

Sistem ini memberikan visibilitas penuh terhadap proses pengiriman kepada pelanggan. Kemudian pengiriman yang tepat waktu dan cepat ini untuk memastikan pelanggan bisa segera menggunakan label sesuai kebutuhan bisnis.

5. Harga Kompetitif

Meskipun menyediakan bahan, desain, dan kualitas cetak yang unggul, KDS tetap mempertahankan harga yang kompetitif. KDS berkomitmen untuk menawarkan harga terjangkau tanpa mengurangi kualitas produk dan layanan yang diberikan.

Selain itu, KDS juga menyediakan diskon menarik untuk pemesanan dalam jumlah besar, memungkinkan pelanggan mendapatkan label berkualitas tinggi dengan biaya yang lebih efisien.

Berbagai keunggulan yang ditawarkan KDS mulai dari cetakan berkualitas tinggi, desain menarik, bahan beragam, proses pemesanan dan pengiriman cepat menjadikan perusahaan menjadi pilihan terbaik untuk solusi label produk. KDS berkomitmen terhadap inovasi berkelanjutan dan kepuasan pelanggan.

Sehingga siap membantu perusahaan di tanah air untuk meningkatkan profesionalisme produk dan layanan serta cita merek.

Aplikasi Label Produk Kahar Duta Sarana di Berbagai Industri

Aplikasi label dari KDS telah merambah di berbagai sektor industri. Mulai dari industri manufaktur, industri ritel dan industri lainnya. 

Dalam industri manufaktur, label KDM memberikan sejumlah manfaat yang signifikan. Label ini dapat memperkuat identitas merek dan branding, serta melindungi dengan aman produk dari upaya pemalsuan. 

Untuk produk otomotif, label KDS memiliki desain yang tahan terhadap kondisi ekstrem sehingga menjamin keutuhan produk dalam penjualan maupun distribusi. Sementara untuk produk elektronik dilengkapi dengan barcode atau RFID yang membantu pelacakan, meningkatkan efisiensi logistik dan inventarisasi produk. 

Selanjutnya di industri ritel, label KDS dapat meningkatkan daya tarik visual produk yang dipajang di rak toko. Desainnya menarik dan selaras dengan merek atau brand identity. Sehingga produk lebih menonjol di antara berbagai opsi lainnya. 

Selain itu, label KDS juga dapat digunakan untuk produk makanan. Label ini memiliki lapisan pelindung yang tahan lama dan mencegah pembukaan kemasan yang tidak sah. Bahkan dapat menjaga kesegaran dan kualitas produk. 

Bidang industri lain yang dapat memanfaatkan label KDS seperti kesehatan dan farmasi. Untuk produk farmasi, label ini akan dilengkapi dengan teknologi canggih yang dapat menjamin keaslian produk dan mencegah pemalsuan. 

Sedangkan untuk produk kecantikan dan kesehatan, desain label akan memberikan informasi lengkap tentang komposisi, tanggal kadaluarsa dan penggunaannya. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan konsumen dan juga memberikan pengalaman terbaik.

 

Kesimpulan

Di dunia pemasaran mempunyai beberapa cara dan metode, desain label yang menarik dan profesional bisa menjadi sebuah kesuksesan besar. Maka dari itu, penting untuk memahami tujuan produk, menyediakan informasi yang diperlukan dan mencocokkan setiap elemen desain secara tepat.

Dengan demikian dapat menciptakan desain label yang menguntungkan untuk produk.

Label dapat membuat tampilan produk semakin cantik dan meyakinkan. Dengan membuat label yang baik dan profesional, maka dapat membuat produk bersaing dengan kompetitor lain dan membuat omset penjualan yang meningkat.

Melalui label tersebut dapat memberikan kesan yang positif terkait produk di dalamnya. Karena label menjadi hal pertama yang konsumen lihat.

Label secara langsung dapat mempengaruhi persepsi dan keputusan untuk membeli.

Salah satu pilihan terbaik untuk cetak label adalah PT Kahar Duta Sarana (KDS). Karena KDS menawarkan berbagai keunggulan seperti kualitas cetak tinggi, desain profesional, opsi bahan beragam, pemesanan mudah, pengiriman tepat waktu hingga harga yang kompetitif.

KDS berkomitmen untuk meningkatkan visibilitas pelanggan melalui label produk berkualitas. Perusahaan ini memiliki tim yang sudah berpengalaman selama puluhan tahun dengan dukungan peralatan canggih dan modern.

PT Kahar Duta Sarana

Alamat : Jl. Raya Poncol Susukan No.10, RT.1/RW.7, Ciracas, Pasar Rebo, East Jakarta City, Jakarta 13750

Telephone / WhatsAPP : 021-8711-266 / +62 811-1766-900

Email: e-sales@kahar.co.id

Website : https://kdslabel.co.id/

 

FAQ

Apa saja 15 cara membuat label produk yang profesional?

  1. Tentukan Tujuan dan Sifat Produk
  2. Pilih Software yang Tepat
  3. Mempertimbangkan Pilihan Warna dan Tipografi
  4. Tipe Huruf dan Bentuk Label
  5. Nama Produk dan Perusahaan
  6. Bahan Pembuatan Label
  7. Ukuran Label
  8. Grafis dan Gambar Menarik
  9. Tampilkan Logo dan Merek
  10. Sertakan Informasi Penting Terkait Produk
  11. Simplicity is key
  12. Kembangkan Keunikan dan Kreativitas
  13. Lakukan Uji Coba
  14. Peninjauan Desain Secara Berkala
  15. Perhatikan Kualitas Cetak.

Tujuan memberikan label pada produk apa saja?

  • Memberikan informasi isi produk dengan praktis tanpa harus membuka kemasan
  • Sebagai sarana komunikasi produsen ke konsumen
  • Sebagai sarana iklan atau branding bagi para produsen atau perusahaan
  • Memberikan rasa aman kepada para konsumen

Apa saja yang menjadi ketentuan dan peraturan label produk?

  • Nama produk
  • Keterangan bahan yang digunakan
  • Komposisi dan nilai gizi
  • Berat bersih
  • Nama dan alamat pabrik
  • Tanggal kadaluarsa pangan
  • Nomor pendaftaran pangan
  • Kode produksi pangan
  • Penyajian dan dan penyimpanan pangan

Bagaimana kualitas cetak label produk di PT Kahar Duta Sarana?

Kualitas cetak label di Kahar Duta Sarana menawarkan hasil berkualitas tinggi berkat teknologi cetak terkini. Label produk mempunyai detail tajam, warna lebih akurat dan konsisten.

Tim operator profesional dan mesin cetak yang canggih dari KDS menghasilkan label berkualitas dan tahan lama.

show-images-about-6

Meningkatkan level kehidupan - inilah KDS sebenarnya dan tujuan yang kami lakukan selama ini. Kami menempatkan diri kami untuk selalu meningkatkan kemampuan kami. Secara bersama-sama, keseluruh bisnis Label, dengan antusiasme untuk melahirkan ide baru.

show-images-about-6
banner

Kahar Duta Sarana Group

Selengkapnya

One Stop Solutions adalah kunci dari segalanya. KDS mampu memberikan dan mensupport bisnis anda dengan solusi terbaik dan dapat terkustomisasi sesuai kebutuhan dan keinginan agar bisnis anda dapat tumbuh dan berkembang lebih cepat dari biasanya.