Sudahkah Anda tahu jika daya tarik visual label kemasan sangat mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli produk? Banyak produsen juga menaruh perhatian lebih besar pada aspek visual merek daripada bentuk konten lain.

Jadi, begitu penting untuk mengikuti perkembangan tren desain grafis packaging. Sehingga produk Anda tetap kompetitif di pasaran sepanjang waktu. Tanpa mengikuti tren, mungkin saja akan tertinggal jauh dari para pesaing bisnis.

Mengikuti perkembangan tren akan membantu merancang desain yang menarik perhatian konsumen. Tampilan packaging juga akan terkesan lebih segar dan modern.

Alasan Desain Label Kemasan itu Penting

Jika membahas tentang produk, tentu kualitas adalah prioritas nomor 1. Meskipun begitu, Anda tidak boleh mengabaikan desain packaging begitu saja. Ini dia beberapa alasan mengapa desainnya sangat penting untuk sebuah produk.

1. Daya Tarik Visual

Label kemasan adalah hal pertama yang terlihat oleh konsumen ketika berbelanja di toko offline maupun online. Tentu konsumen tidak bisa langsung melihat isi produknya, bukan?

Jadi, desain packaging mencolok akan sangat menarik perhatian. Lantas muncul rasa ingin tahu mengenai produknya. Produk Anda akan tampak lebih menonjol daripada milik para pesaing bisnis lainnya.

Ketika kemasannya estetik dan kreatif, sudah pasti produknya akan tampak lebih berkualitas. Citra merek bisnis juga akan lebih baik daripada saat menggunakan desain biasa.

2. Meningkatkan Identitas Merek

Label kemasan dapat dianggap sebagai representasi visual dari suatu merek. Ketika packaging tampak unik, tentu merek akan mempunyai identitas kuat dalam pandangan konsumen.

Contohnya apabila merek Anda menjunjung tinggi keberlanjutan dan ramah lingkungan. Maka dapat merancang bungkus produk yang mencerminkan nilai tersebut. Dapat menggunakan bahan daur ulang atau packaging yang bisa dipakai ulang.

3. Pengalaman Pengguna

Packaging lebih dari sekedar wadah untuk menampung suatu produk. Lebih dari sekedar fungsionalitas, juga harus mudah digunakan dan nyaman. Sehingga akan meningkatkan pengalaman pengguna.

Contohnya ingin membuat label kemasan untuk produk serum. Bisa memilih wadah dengan pompa atau berbentuk tube fleksibel jadi ketika bahannya kental mudah digunakan. Tidak akan terjadi pemborosan skincare ini oleh para konsumen.

4. Keberlanjutan dan Kesadaran Lingkungan

Mengingat semakin banyak orang menyadari pentingnya memperhatikan masalah lingkungan, banyak produsen mengutamakan packaging ramah lingkungan. Berupa packaging yang bisa didaur ulang atau diproduksi mengandalkan bahan alami.

Memilih material pengganti plastik juga cukup menarik minat konsumen untuk memilih produk. Hal tersebut menunjukkan kepedulian akan keberlanjutan lingkungan.

Tren Desain Label Kemasan 2025

Memasuki tahun 2025, tentu perlu tahu seperti apa tren dalam desain grafis packaging. Jangan terburu-buru membuat kemasan, coba dapatkan inspirasi dari desain berikut.

1. 3D Style dan Bubble Text

Di tahun 2025, tipe huruf 3D semakin populer. Sebenarnya beberapa tahun sebelumnya huruf 3D sudah cukup mendapat perhatian. Termasuk gaya bubble text yang tampak lucu dan imajinatif.

Huruf 3D dan bubble text akan menghadirkan nuansa cerah dan ceria. Mengingat popularitasnya sudah meningkat beberapa tahun terakhir, maka pantas untuk dilanjutkan di tahun 2025.

Apabila memadukan animasi 3D dan bubble text, teks akan tampak begitu menarik dan menyenangkan bagi konsumen. Desain label kemasan terkesan menghibur jadi pasti akan memikat perhatian.

2. Retro Pixels

Seni piksel cukup mendapat popularitas di masa sekarang. Kehadirannya menambahkan kesan retro yang menarik di desain modern. Terapkan maskot berupa blok yang ramah, website akan terkesan mirip portal menuju dunia klasik 8-bit.

Boleh juga menciptakan packaging yang mengingatkan pada permainan video favorit di masa lalu. Perpaduan antara nuansa retro dan nuansa modern akan mengembangkan nostalgia bagi konsumen.

Lebih dari sekedar label kemasan, bisa juga mengembangkan nostalgia pada website. Jadi, tren desain ini dapat bermanfaat untuk berbagai kebutuhan merek.

3. Percampuran Warna

Beberapa tahun terakhir apakah Anda menggunakan warna gelap? Singkirkan warna gelap sebab 2025 waktunya menggunakan percampuran warna berani, penuh energi dan semangat.

Percampuran warna meninggalkan teori warna tradisional. Menciptakan kombinasi unik dan menghadirkan kesan tersendiri bagi konsumen. Tentu label kemasan ini akan lebih memikat konsumen daripada sekedar memilih warna gelap.

Di masa sekarang, masyarakat banyak berhadapan dengan informasi visual khususnya melalui media sosial. Pencampuran warna akan menghadirkan visual segar bagi konsumen. Pencampuran warna secara unik akan memunculkan rasa ingin tahu konsumen.

Pencampuran warna berani, penambahan pola dan tekstur akan mendorong audiens untuk memperhatikan. Menjadi pengalaman visual yang tentu saja menyenangkan. Ini dia rekomendasi pencampuran warna 2025.

· Retro

Nuansa tahun 70-an kembali hadir dalam desain label kemasan. Nuansa retro memiliki palet warna berani. Biasanya perpaduan warnanya sangat menarik, misalnya saja mustard dan turkis.

· Metalik

Chrome, perak dan emas yang terkesan modern bisa digabungkan dengan nuansa futuristik. Anda bisa menggabungkan warna logam dengan warna neon terang. Sehingga menghasilkan perpaduan warna yang menarik perhatian.

· Pastel

Warna pastel terkesan lembut. Namun Anda bisa memadukannya dengan warna yang berani. Lantas akan tercipta keseimbangan unik antara suasana klasik dan modern.

4. Tipografi Eksperimental

Tipografi eksperimental akan menciptakan desain label kemasan yang terkesan berani. Terapkan font dengan sudut tajam, animasi, efek 3D dan spektrum warna bervariasi. Hasilnya berupa tampilan imajinatif dan asimetris cantik.

5. Nostalgia Tahun 70-an

Tahun 2025 rupanya membuka kesempatan untuk nostalgia tahun 70-an. Masa lalu bukan hanya untuk dikenang dalam ingatan namun diterapkan dalam desain packaging. Ada banyak elemen ikonik yang dapat digabungkan dengan elemen modern.

Setelah era modern semakin berkembang, muncul rasa rindu terhadap masa lalu. Estetika tahun 70-an yang tampak lebih sederhana saat ini terasa hangat, damai dan tenang.

Masa lalu bukan hanya ditiru secara utuh pada era modern. Melainkan dilakukan dengan mengambil referensi dari elemen tahun 70-an lantas mengkombinasikannya dengan nuansa modern.

Anda akan mendapatkan estetika berani dan tetap sejalan dengan modernitas. Ini dia beberapa elemen desain label kemasan yang menarik dari nostalgia tahun 70-an.

· Palet Warna Alam

Nostalgia tahun 70-an identik dengan palet warna alam. Sebut saja kuning mustard, hijau zaitun hingga cokelat tua. Beragam warna alam akan menghadirkan nuansa hangat.

· Font

Temukan font serif yang funky, font skrip hingga font bergelembung. Berbagai tipe font tersebut akan mempercantik desain packaging dengan cara yang segar di era modern.

· Bentuk dan Pola Abstrak

Tahun 70-an identik dengan bentuk dan pola abstrak. Sebut saja pola geometris dan garis berliku. Tentu akan sangat menarik dan terasa segar jika menerapkannya pada desain packaging di tahun 2025.

6. Gradien Abstrak dan Transisi Warna

Gradien adalah desain label kemasan yang sudah ada sejak abad ke-17. Jadi, gradien bukan desain yang sama sekali baru di masa sekarang. Lantas, apa yang menjadikannya berbeda di tahun 2025?

· Kontras

Gradien untuk tahun 2025 tidak lagi menggunakan pergeseran warna secara halus. Anda bisa memilih warna-warna kontras untuk menghadirkan kesan dinamis. Misalnya saja gradien matahari tenggelam dan warna oranye cerah yang membentuk warna ungu tua.

· Lebih dari 2 Warna

Gradien di masa lalu hanya menggunakan dua warna. Untuk tahun 2025, gunakan lebih dari 2 warna dengan lebih berani. Misalnya gradien 3 atau 4 warna kontras. Tampilan visualnya akan lebih mencolok.

· 3D

Gradien juga boleh digunakan untuk objek dan lingkungan 3D. Hasilnya adalah ilusi yang dalam. Terapkan pada berbagai hal misalnya tipografi atau mungkin foto produk.

Tren Packaging Unik dan Menarik

Pada pembahasan di atas Anda sudah mengenal tentang tren desain label kemasan. Lantas seperti apa tren untuk bentuk atau bahan kemasannya? Mari menyimak trennya di bawah ini supaya aplikasi desain lebih maksimal.

1. Eco-Friendly dan Bahan Daur Ulang

Sebelumnya, sebenarnya packaging eco-friendly dan bahan daur ulang sudah cukup populer. Tentu saja memasuki 2025 akan lebih populer lagi. Konsumen menjadi lebih sadar akan pentingnya kelestarian lingkungan.

Jadi, sudah banyak konsumen lebih memilih merek yang mendukung kelestarian lingkungan. Banyak pilihan material bisa dipakai, misalnya saja kertas daur ulang atau bio-plastik. Boleh juga menggunakan packaging yang bisa menjadi kompos.

Packaging ramah lingkungan bukan sekedar bermanfaat untuk menjaga kelestarian lingkungan. Namun juga menjadikan merek Anda tampak lebih positif di mata konsumen.

2. Minimalis

Anda dapat menerapkan desain 3D style, bubble text, retro pixels maupun referensi lain. Namun, pastikan label kemasan mengusung konsep minimalis. Buat desainnya tampak bersih sehingga produk terkesan lebih mencolok.

Konsumen saat ini tertarik dengan konsep minimalis karena terkesan sederhana namun elegan. Bukan berarti lantas kemasannya tampak polos atau membosankan.

3. Personalisasi dan Customization

Label kemasan personalisasi juga tidak kalah populer. Banyak orang tertarik dengan produk yang lebih personal atau diproduksi khusus untuk konsumen. Anda dapat menerapkan packaging dengan sentuhan personal.

Misalnya saja menerapkan nama konsumen pada packaging. Cara ini akan menambah engagement dan menjadikan konsumen merasa lebih istimewa. Tentu mereka akan lebih tertarik menjadi pelanggan.

Cara lainnya adalah menghadirkan pilihan custom untuk konsumen sesuai selera mereka. Contohnya konsumen boleh memilih warna atau motif packaging mengikuti kepribadian masing-masing. 

Lebih dari sekedar menjadikan produk lebih menarik di mata konsumen. Hal ini juga akan meningkatkan loyalitas mereka pada merek. Khususnya jika produk dapat dijadikan sebagai hadiah, packaging personal akan sangat diminati.

4. Interaktif dengan Teknologi Augmented Reality (AR)

Mengingat perkembangan teknologi semakin canggih, sekarang ini sudah banyak produsen menerapkan label kemasan yang menggabungkan manfaat teknologi. Misalnya saja berupa Augmented Reality (AR).

Melalui teknologi ini, konsumen dapat “menghidupkan” packaging melalui smartphone. Contohnya konsumen dapat melihat tayangan animasi, cerita atau mungkin permainan sederhana yang tersambung dengan produk.

Teknologi AR akan menjadikan pengalaman berbelanja terasa lebih berkesan. Konsumen juga bisa merasakan pengalaman seru dan menarik. Lebih dari sekedar mendapatkan kemasan estetik.

Penerapan teknologi AR bisa melalui QR code atau aplikasi khusus. Melalui cara ini produk Anda akan lebih menonjol daripada milik pesaing bisnis lain di pasaran.

5. Instagramable

Bukan hanya harus membuat desain label kemasan yang mengikuti tren. Akan lebih baik jika merancang desainnya agar Instagramable. Banyak konsumen tertarik dengan produk yang layak untuk diposting di Instagram.

Lebih dari sekedar membutuhkan produk berkualitas. Packaging Instagramable sangat dibutuhkan. Mengingat masyarakat di masa sekarang sangat gemar pamer di media sosial Instagram.

Jadi, pastikan menciptakan kemasan dengan visual menarik dan Instagrammable. Jika kemasannya begitu menarik, sudah pasti konsumen tertarik memamerkannya di Instagram. Tentu hal ini juga bisa menjadi promosi gratis untuk Anda.

6. Bentuk Tidak Biasa

Jangan ragu untuk mengeksplorasi bentuk packaging tidak biasa. Daripada mengikuti bentuk standar yang sudah banyak di pasaran, Anda bisa merancang bentuk baru sehingga tampak lebih unik dan segar.

Misalnya saja membuat packaging botol namun bentuknya mirip dengan objek lain. Jadi,label kemasan akan tampak lebih mencolok ketika dipajang pada rak toko.

7. Multifungsi

Packaging multifungsi juga cukup populer di masa sekarang. Banyak merek menawarkan bungkus produk yang bukan sekedar menjadi wadah untuk produknya. Namun juga mempunyai fungsi ganda.

Misalnya saja bungkus produk skincare bukan hanya bermanfaat sebagai wadah produknya. Namun, begitu produknya sudah habis, konsumen bisa memanfaatkannya sebagai wadah benda berupa perhiasan atau aksesoris kecil.

Kesimpulan

Ada begitu banyak tren label kemasan yang akan populer di pasaran pada tahun 2025. Diantaranya adalah 3D style dan bubble text, retro pixels, percampuran warna, tipografi eksperimental, nostalgia tahun 70-an hingga gradien abstrak serta transisi warna.

Tidak hanya itu, ada beberapa tren packaging unik. Seperti eco-friendly dan bahan daur ulang, minimalis, personalisasi serta kustomisasi, interaktif dengan teknologi Augmented Reality (AR), Instagrammable, bentuk tidak biasa hingga multifungsi.

Lantas, mengapa berbagai tren tersebut penting diikuti? Karena akan memberikan daya tarik visual, meningkatkan identitas merek, menambah pengalaman pengguna dan mendukung keberlanjutan serta kesadaran lingkungan.

Mengikuti tren akan menjadikan produk Anda tampak lebih mencolok, mudah dikenali dan berkesan bagi konsumen. Jadi, packaging mempunyai peran besar untuk membangun merek.

Menyambut tahun 2025 dengan merancang desain kemasan segar dan penuh inovasi pasti terasa ribet. Agar lebih praktis, dapatkan desain yang mengikuti tren dengan memesan packaging di PT Kahar Duta Sarana.

Sebenarnya Anda tidak wajib mengikuti perkembangan desain jika memang tidak mau. Akan tetapi, mengenali apa yang sedang populer akan sangat membantu merancang packaging. Pilih tren label kemasan paling baru dalam artikel di atas sesuai kebutuhan produk.

Kahar Duta Sarana

Alamat : Jl. Raya Poncol Susukan No.10, RT.1/RW.7, Ciracas, Pasar Rebo, East Jakarta City, Jakarta 13750

Telephone / WhatsAPP : 021-8711-266 / +62 811-1766-900

Email: e-sales@kahar.co.id

Website : https://kdslabel.co.id/

FAQ

1. Apa saja tren desain label kemasan 2025 yang mencuri perhatian?

Tren desain populer di pasaran pada tahun 2025 adalah 3D style dan bubble text, retro pixels, percampuran warna, tipografi eksperimental, nostalgia tahun 70-an hingga gradien abstrak serta transisi warna.

Ada juga beberapa tren packaging unik, seperti eco-friendly dan bahan daur ulang, minimalis, personalisasi serta kustomisasi, interaktif dengan teknologi Augmented Reality (AR), Instagrammable, bentuk tidak biasa hingga multifungsi.

2. Apa manfaat desain kemasan?

Tujuan dari desain packaging ialah menjadikan produk tampak menarik di mata calon konsumen. Seperti yang Anda tahu, umumnya konsumen melihat dari kemasannya terlebih dahulu sebelum mempertimbangkan membeli produknya.

3. Apa yang membuat label produk menarik atau memikat mata?

Label akan tampak menarik ketika nama merek, logo, warna, dan font di desain dengan cermat. Perpaduan elemen ini akan memikat perhatian calon pembeli. Menjadikan packaging lebih menonjol daripada milik pesaing bisnis lain.

4. Apa yang membuat suatu produk menarik secara estetika dan pandangan mata?

Ada banyak faktor yang menjadikannya tampak menarik mulai dari skema warna, tipografi, tekstur, hingga bentuknya. Semuanya perlu didesain agar menghadirkan visual mencolok sehingga memunculkan rasa ingin tahu pada diri audiens.